Wednesday 20 March 2013

Latex dan Lyx

PENGERTIAN LATEX

LaTeX adalah bahasa markup atau sistem penyiapan pembuatan dokumen untuk peranti lunak TeX. LaTeX merupakan perangkat lunak bebas, dan didistribusikan sesuai dengan ketentuan LaTeX Project Public License (LPPL). LaTeX pertama kali ditlis pada awal tahun 1980 oleh Leslie Lamport di SRI International. Sampai akhirnya, LaTeX menjadi metode yang sangat penting dalam menggunakan sistem TeX. Versi teranyar adalah LaTeX2e. LaTeX didistribusikan dibawah LaTeX Project Public License (LPPL),
Nama LaTeX sendiri hanya mengacu pada bahasa penulisan yang digunakan pada sebuah dokumen, bukan pada editor yang digunakan untuk menulis dokumen tersebut. LaTeX banyak digunakan di Institusi-Institusi pendidikan. Sebagai contoh, untuk menerjemahkan DocBook dan berbagai macam file berekstensi XML ke dalam format PDF, LaTeX digunakan karena kualitasnya yang tinggi dalam typesetting yang dapat dicapai oleh TeX. Sistem typesetting LaTeX menawarkan Desktop Publishing yang Programmable atau dapat di tulis ulang dan fasilitas extensive untuk otomatisasi aspek-aspek dalam typesetting dan desktop publishing, termasuk pemberian nomor, dan referensi silang, tabel dan bingkai, tata letak halaman, dan bibliographies.
Tahap Membuat Dokumen pada LATEX :

1. Ketik dokumen pada suatu text editor ringan
2. Berikan perintah LATEX untuk mengatur dokumen
3. Compile dokumen untuk membentuk file .pdf , .dvi, .ps


SEJARAH SINGKAT LaTeX
LaTeX adalah hasil turunan dari TeX. TeX adalah bahasa pemrograman yang diciptakan khusus dan menjadi bagian utama dari sistem pencetakan (typesetting system) yang akan menghasilkan dokumen (teks, gambar, notasi matematis) yang berkualitas tinggi.
Prof. Donald Knuth menciptakan TeX pada akhir tahun 1978 atas dasar untuk merevisi buku The Art of Computer Programming edisi kedua karena banyak simbol matematika yang tidak dapat dicetak dengan sempurna oleh sistem percetakan pada masa itu dari buku tersebut. Prof. Donald Knuth berharap program yang dibuatnya akan mampu menghasilkan sistem percetakan dokumen yang berkualitas tinggi, mampu mencetak teks, angka, simbol-simbol matematis dengan sempurna.
KELEBIHAN LaTeX:
  1. Hasil tampilan dokumennya profesional
  2. Layout diatur oleh file utama (misal: main.tex).
  3.  LaTeX adalah perangkat lunak yang gratis (Free Software).
  4. Rumus-rumus matematika dapat diatur dengan mudah
  5. Tidak pernah crash (adanya error karena salah memasukkan command atau karena software tidak updated)
  6. File-nya relatif kecil
  7. Tutorial dan command untuk symbol banyak tersedia di internet.
KEKURANGAN LaTeX:
  1. Tidak user-friendly
  2. Lebih cocok digunakan pada data dengan skala besar
INSTALASI LaTeX
Konfigurasi komputer minimum untuk menjalankan LaTeX:
·      Prosessor Pentium atau yang kompatibel.
·      RAM Minimal 16 MB
·      OS Windows 98/2000/ME/XP
Untuk melakukan intalasi LaTeX di Windows, dibutuhkan beberapa komponen atau software yang mendukung, yakni:
1.   gs800w32.exe : APFL Ghostscript 8.00, untuk mendukung ghostview mulai dari display, font dan sebagainya.
2.   gsv43w32.exe : berfungsi untuk melihat hasil / visualisasi dokumen LaTeX yang telah dibuat dengan format .Pdf (Portable document format) atau .Ps (Postscript).
3.   Total Miktex : MikTeX adalah Distribusi TeX Gratis untuk pengguna windows. MiKTeX berisi paket-paket yang bisa digunakan untuk membuat dokumen LaTeX.
4.   WinEdit atau Texnic Center : adalah editor dokumen LaTeX. Di linux dapat menggunakan Klat LvX
5.   Notepad : merupakan text editor pada Windows apabila di Linux dapat menggunakan Vi Editor

DOKUMEN LaTeX
Sebuah dokumen LATEX memiliki struktur yang dicirikan dengan blok yang diapit oleh pasangan perintah \begin dan \end. Untuk menyatakan jenis dokumenyang akan diolah, setiap dokumen harus dimulai dengan perintah \documentclass{...}. Jenis dokumen ini dapat berupa buku, artikel, laporan, transparansi, thesis, dan sebagainya. Badan utama dokumen dituliskan di antara pasangan \begin{document} dan \end{document}
Contoh:
\documentclass{article}
\begin{document}
Ini adalah contoh sebuah
dokumen\LaTeX.
\end{document}

Paragraf
Di dalam dokumen LaTeX paragraph dipisahkan satu dari yang lain oleh satu atau beberapa baris kosong atau perintah \par.Jika dalam sebuah paragraph ada baris yang ingin dimulai dengan Baris baru tanpa memulai paragraph baru,maka paragraph sebelum baris baru ini diakhiri dengan perintah \\ atau \newline. Untuk memulai halaman baru,gunakan perintah \newpage
Kelas Dokumen
Jenis dokumen yang akan diolah ditentukan oleh perintah pertama dalam bentuk \documentclass[option]{class}. Dalam perintah diatas,“class”dapat diganti oleh article, report, book,atau slides untuk menuliskan artikel,laporan,buku,atau transparansi untuk seminar. Sedangkan pada bagian“option” dapat dituliskan satu atau beberapa pilihan berikut:10pt, 11pt, 12pt untuk menyatakan ukuran font utama yang digunakan didalam dokumen a4paper, letterpaper menyatakan ukuran kertas yang digunakan titlepage, notitlepage untuk menyatakan apakah halaman judul akan dibuat terpisah dari badan dokumen atau tidak twocolumn untuk menampilkan dokumen dalam bentuk dua kolom twoside, oneside untuk menyatakan apakah dokumen akan dicetak pada satu sisi / dua sisi dari kertas.
Package
Penyertaan paket kedalam dokumen dilakukan dengan perintah:
\usepackage[option]{nama-paket}
Contoh:
\usepackage[bahasa]{babel}
Keterangan:
paket babel disertakan dengan kata kunci bahasa. Paket ini yang memberikan fasilitas multi lingual sehingga misalnya nama bulan pada perintah \today yang dituliskan pada bagian judulbdokumen ini muncul dalam bahasa Indonesia sebagai“23 Januari2001” bukan sebagai“January 23, 2001”, serta perintah \tableofcontents secara otomatis menuliskan judul“DaftarIsi”.
Pengaturan Spasi
Pengaturan spasi pada latex dengan menggunakan paket \usepackage{setspace} di awal dokumen. Kemudian letakkan perintah di bawah ini setelah \begin{document}
  • \singlespacing à untuk mengatur jarak 1 spasi
  • \onehalfspacing à untuk mengatur jarak 1 setengah spasi
  • \doublespacing à untuk mengatur jarak double spasi
Bab, Subbab, dan Bagian
Dokumen kelas article memiliki perintah seperti:
\section{...}
\subsection{...}
\subsubsection{...} Memberikan nomor pada nama bagian, Bab dsb..
\paragraph{...}
\subparagraph{...}
Judul Dokumen
Judul dokumen serta nama pengarang mengarang dapat dimunculkan melalui perintah
\maketitle
Dengan sebelumnya mendefinisikan judul dan nama pengarang melalui perintah
\title dan \author
Jika nama pengarang lebih dari satu, setiap nama dipisahkan satu dengan lainnya dengan perintah \and
Contoh :
\documentclass[a4paper,12pt,oneside]{article}
\usepackage[bahasa]{babel}
\title{PI Qu}
\author{Palupi}
\begin{document}
\maketitle
\end{document}
Environtment
Untuk menuliskan bentuk khusus, LATEX menyediakan sejumlah environment yang dituliskan dalam sturktur blok yang diapit oleh \begin{environment} dan \end{environment}
·      itemize : membuat daftar yang tidak memiliki urutan
·      enumerate : membuat daftar yang memiliki urutan
·      description : membuat daftar yang berisi penjelasan suatu topic
·      quote : membuat kutipan pendek atau rangkaian kutipan pendek yang dipisahkan oleh baris kosong
·      quotation : membuat kutipan yang terdiri dari bebera paparagraf
·      verse : membuat ayat-ayat puisi
·      displaymath : membuat persamaan/ rumus matematika
Membuat Footnote
Untuk menuliskan footnot pada latex ketikan perintah \footnote{isi footnote}
Daftar Isi, Gambar, dan Tabel
·      Dengan menggunakan perintah pembagian struktur seperti \part, \chapter, \section, daftar isi dapat secara otomatis dimunculkan dengan perintah \tableofcontent.
·      Demikian juga jika dokumen memuat gambar dan table yang dibuat melalui float table dan figure, maka daftar gambar dan table dapat ditampilkan dengan perintah: \listoftables dan \listoffigures
Daftar Butir
Daftar dapat dibuat dengan menggunakan environtment itemize (Tak bernomor), enumerate (Bernomor), maupun description (Kata kunci penjelas).

Flushleft, Flushright, Center
Untuk menghasilkan paragraf yang rata kiri, rata kanan, atau rata tengah.
Tabel
· Tabel dibuat dengan menggunakan environment tabular. Setelah perintah \begin{tabular}, harus  dituliskan kode spesifikasi yang menyatakan bagaimana isi kolom ditempatkan.
·    Diantara perintah \begin{tabular} dan \end{tabular} kolom satu dengan lainnya dipisahkan oleh tanda ‘&’. Garis horizontal selebar table dapat dibuat dengan perintah \hline.
· {|c|l|r|} adalah bagian yang menentukan banyaknya kolom. Untuk membuat label ketikan perintah \begin{table}, \caption{Percobaan} à menampilkan labelnya , dan diakhiri \end{table}
Menyisipkan Gambar
Pengaturan spasi pada latex dengan menggunakan paket \usepackage{graphicx} di awal dokumen. Kemudian letakkan perintah di bawah ini setelah \begin{document}
\begin{figure}[ht!]
\begin{center}
\includegraphics[%
scale=0.60]{gambar.eps}\end{center}
Sebelumnya ubah format gambar yang akan di sisipkan menjadi .eps , agar bisa dibaca oleh latex,dan letakkan gambar tersebut dalam satu folder dokumen latex yang akan dibuat.
Untuk membuat label ketikan perintah di bawah ini :
\caption{Tampilan Administrator Joomla}\label{gambar}
\end{figure}
Membuat Daftar Pustaka
Untuk membuat daftar pustaka pada akhir dokumen latex, digunakan perintah berikut ini
\begin{thebibliography}{99} à 99 memberitahu latex batas max penomeran adalah 99
\bibitem{ label untuk referensi }
{ keterangan pustaka yang digunakan }
\end{thebibliography}

 Pengertian Lyx
Lyx merupakan program pemroses kata (word processor) layaknya Microsoft Word dan OpenOffice.org Writer. LYX merupakan suatu alat untuk menghasilkan suatu manuskrip, buku, surat dan proposal bahkan puisi dalam format yang cantik. Tidak seperti pengolah kata pada umumnya, dalam arti bahwa LYX menggunakan paradigma bahasa markup sebagai gaya pengeditan intinya. Dengan kata lain, ketika Anda mengetik suatu header pada suatu bagian, maka Anda akan menandainya sebagai "Section", bukan sebagai "Bold, 17 pt type, left justified, 5mm space below".
LYX akan mengurus typesetting untuk Anda, sehingga cukup berurusan dengan konsep dan isi dokumen, bukan dengan mekaniknya. Contohnya, dalam LyX tidak bisa mengetik dua spasi secara berurutan, dua baris baru secara berurutan, atau memiliki baris yang kosong karena semua pengaturan tentang spacing antar paragraf, antar bagian dst sudah dibuat secara otomatis. Lyx cocok digunakan untuk membuat memo, surat, disertasi dan tesis, catatan kuliah, catatan seminar, prosiding konferensi, dokumentasi software, buku, artikel pada jurnal ilmiah, skrip untuk drama dan film, proposal bisnis, dan presentasi.
Berikut ini adalah lifecycle dan beberapa pengertian secara ringkas:
TeX –>LaTeX–>Lyx
·            TeX       : Typesetting bahasa dengan kemampuan makro.
·            LaTeX   : Makro paket dibangun di atas TeX.
·            Class     : Deskripsi dari jenis dokumen, menggunakan LaTeX.
·            Style      : Alter perilaku default LaTeX dalam beberapa cara.
·            LyX       : Visual, word-prosesor berprinsip WYSIWYM  yang menggunakan LaTeX untuk melakukan typesetting nya.
Kelebihan LyX :
  • Output yang konsisten : contoh semua paragraf dipastikan memiliki margin yang sama, semua judul dipastikan memiliki besar sama, dst.
  • Dokumen sangat terstruktur
  • Terdapat fitur untuk melakukan navigasi intra-dokumen yang sangat bagus (daftar judul-judul bab dan sub-bab, bisa meng-klik untuk pindah ke bagian tersebut dengan cepat).
  • Setiap dokumen memiliki kelas sendiri : misalnya article atau book
  • Setiap kelas sudah terformat dengan sangat baik bahkan melebihi apa yang biasa dilakukan dengan Word. Contohnya, pada kelas book, nomor halaman sudah berada pada tempat yang tepat (di bawah saat mulai bab, di atas pada halaman lainnya).
  • Penomoran bab, sub-bab, gambar dan tabel langsung dibuat secara otomatis. Pada umumnya, setiap tabel maupun gambar tidak terletak di tempat kita meletakkan tabel/gambar tersebut, tetapi di awal atau akhir halaman, dan semuanya otomatis! (fitur ini bisa dimatikan untuk tabel tertentu)
Kekurangan LyX :
  • Sangat sulit mengatur style (warna, font, dll) yang baku seperti judul bab, judul sub-bab, dll (walaupun untuk tulisan bukan judul bisa dilakukan).
  • Sulit untuk mengatur apa-apa yang sudah di pre-format oleh Lyx, misalnya di mana penomoran halaman diletakkan, atau kata-kata otomatis yang digunakan. Seperti Chapter xxx, Figure xxx, Table xxx (dalam penomoran otomatis)... tetapi versi Bahasa Indonesia seperti Bab xxx, Gambar xxx, Tabel xxx tersedia, tetapi tidak bisa mengubahnya menjadi Bagian xxx atau Figur xxx misalnya.
  • Apabila ingin mengubah tulisan tersebut, harus mengubah isi file atau, export ke format HTML, OpenOffice.org, atau Microsoft Word (LyX dapat mengekspor dengan format PS dan PDF). Akan tetapi instalasi default untuk Windows tidak bisa mengekspor ke format tersebut (harus ada package yang harus di-download).
Melihat masalah di atas, bisa dilihat bahwa LyX sangat cocok untuk tulisan yang sangat panjang, terstruktur, dan bersifat ilmiah, seperti karya tulis, buku (selain buku komik dan majalah!), tesis, dll. Cukup banyak pengarang atau penulis buku pasti tidak menyadari bahwa ada tool yang sedemikian bagus untuk mereka.

Sunday 17 March 2013

Studi Kasus Remote Procedure Call (RPC)


Remote Procedure Call (RPC) adalah sebuah metoda yang memungkinkan kita untuk mengakses sebuah prosedur yang berada di komputer lain. Untuk dapat melakukan ini sebuah komputer (server) harus menyediakan layanan remote prosedur. Pendekatan yang dilakukan adalah, sebuah server membuka socket, menunggu client yang meminta prosedur yang disediakan oleh server. RPC masih menggunakan cara primitive dalam pemrograman, yaitu menggunakan paradigma procedural programming. Hal itu membuat kita sulit ketika menyediakan banyak remote procedure.

Cara Kerja RPC :::...

Tiap prosedur yang dipanggil dalam RPC, maka proses ini harus berkoneksi dengan server remote dengan mengirimkan semua parameter yang dibutuhkan, menunggu balasan dari server dan melakukan proses kemudian selesai. Proses di atas disebut juga dengan stub pada sisi klien. Sedangkan Stub pada sisi server adalah proses menunggu tiap message yang berisi permintaan mengenai prosedur tertentu.

 
Alur Remote Procedure Call


Diagram diatas memberikan gambaran mengenai flow dari eksekusi dalam proses RPC.
Berikut ini adalah diagram yang akan menjelaskan secara rinci mengenai proses yang terjadi
pada klien dan server dalam eksekusi suatu prosedur RPC :


Proses Client Server dalam RPC

Berikut penjelasan dari diagram diatas :
  1. Klien memanggil prosedur stub lokal. Prosedur Stub akan memberikan parameter dalam suatu paket yang akan dikirim ke jaringan. Proses ini disebut sebagai marshalling.
  2. Fungsi Network pada O/S (Operating system - Sistem Operasi) akan dipanggil oleh stub untuk mengirim suatu message.
  3. Kemudian Kernel ini akan mengirim message ke sistem remote. Kondisi ini dapat berupa connectionless atau connection-oriented.
  4. Stub pada sisi server akan melakukan proses unmarshals pada paket yang dikirim pada network.
  5. Stub pada server kemudian mengeksekusi prosedur panggilan lokal.
  6. Jika eksekusi prosedur ini telah selesai, maka eksekusi diberikan kembali ke stub pada server.
  7. Stub server akan melakukan proses marshals lagi dan mengirimkan message nilai balikan ( hasilnya ) kembali ke jaringan.
  8. Message ini akan dikirim kembali ke klien.
  9. Stub klien akan membaca message ini dengan menggunakan fungsi pada jaringan.
  10. Proses unmarshalled kemudian dilakukan pada message ini dan nilai balikan aka diambil untuk kemudian diproses pada proses lokal.
 Kelebihan RPC :
  1. Relatif mudah digunakan => Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan local procedure. Sehingga pemrogram dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti soket, marshalling & unmarshalling. 
  2. Robust (Sempurna) = > Sejak th 1980-an RPC telah banyak digunakan dlm pengembangan mission-critical application yg memerlukan scalability, fault tolerance, & reliability.

Kekurangan RPC :
  1. Tidak fleksibel terhadap perubahan
  2.  Kurangnya location transparency

Sumber :
  1. https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:3y9Pn-ED5WoJ:www.undiksha.ac.id/e-learning/staff/mhsfiles/4/396-1.pdf+&hl=en&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESjNYv89UnMxnhOAe2lt8JQiQ44fjt3-_STByI-GHBAORqhOZ4nktJxLGG11CGvIvEUqq6Sfup38WxiHgs-ybCSKa7uyGnvjaytjUf1Vb3PAaBe18yd4t5RS6je8RzYhEVUpwS9V&sig=AHIEtbSby0ucsDkZ0vBj-j-GQNwKUR_GwQ (format pdf)
  2. http://iinpunyablog.blogspot.com/2010/03/rmi-dan-rpc.html
  3. http://myth90.blogspot.com/2012/01/rpc-remote-procedure-call.html

Tuesday 12 March 2013

Sistem Terdistribusi


Sistem distribusi adalah sebuah sistem yang komponennya berada pada jaringan komputer. Komponen tersebut saling berkomunikasi dan melakukan koordinasi hanya dengan pengiriman pesan (message passing). Atau sebuah sistem yang terdiri dari beberapa komponen software atau hardware yang independent yang berkomunikasi dan berkoordinasi melalui message parsing baik sinkron maupun asinkron yang telihat satu kesatuan dan dirancang untuk menghasilkan fasilitas komputasi terintegrasi.
Contoh dari sistem terdistribusi ini yaitu:

  • Internet, global jaringan interkoneksi computer yang berkomunikasi melalui IP (Internet Protocol) Protocol. 
  • Intranet, jaringan teradministrasi terpisah dengan batasan pada kebijakan keamanan local. 
  • Sistem terdistribusi multimedia, biasanya digunakan pada inrastruktur internet
  • Mobile dan sistem komputasi ubiquitous
  • World wibe web
  • Contoh distribusi yang lainnya seperti sistem telepon dan Network File System (NFS)
Karakteristik Sistem Terdistribusi
  1. No Global Clock, Hal ini menyebabkan kesulitan dalam mensinkronkan waktu seluruh komputer/perangkat yang terlibat. Dapat berpengaruh pada pengiriman pesan/data, seperti saat beberapa proses berebut ingin masuk ke critical session.
  2. Independent failure
    • Setiap komponen/perangkat dapat mengalami kegagalan namun komponen/perangkat lain tetap berjalan dengan baik. 
    • Kemungkinan adanya kegagalan proses tunggal yang tidak diketahui.
    • Proses tunggal mungkin tidak peduli pada kegagalan sistem keseluruhan
  3. Concurrency of components, Pengaksesan suatu komponen/sumber daya (segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer) secara bersamaan.
    •  
    • Dalam pemakaian bersama atas sumber daya diperlukan beberapa hal, yaitu: 
      • Dibutuhkan hardware dan software yang mendukung 
      • Memerlukan resource manager
      • Perlunya suatu hubungan antara resource dengan pihak yang menggunakannya.
      • Terdapat client-server, remote evolution, code on demand, dan mobile agent.
    • Terdapat batasan pada ketepatan proses sinkronisasi clock pada sistem terdistribusi, oleh karena asynchronous message passing.
    • Pada sistem terdistribusi, tidak ada satu proses tunggal yang mengetahui global state sistem saat ini (disebabkan oleh concurrency dan message passing) 
Sumber :
  1. http://fandystress.blogspot.com/2012/03/karakteristik-sistem-terdistribusi.html
  2. http://kausarprawira.blogspot.com/2012/03/karakteristik-sistem-terdistribusi.html
  3. http://sistemterdistribusipradityo.wordpress.com/2011/01/14/1-4-karakteristik-sistem-terdistribusi/
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India